fokusbangsa.com – Di generation saat ini, kita sering mendengar istilah virtual advertising and marketing, sebagai strategi untuk mengenalkan emblem atau jualan. Kenapa harus virtual? Kita tahu sendiri bahwa sekarang semuanya bisa didapat melalui platform virtual.
Sobat juga pasti sudah sering mendengar istilah tersebut kan? Tapi apakah sobat sudah tahu apa itu Virtual Advertising? Apa keunggulan dan kekurangannya, serta strategi apa yang harus dilakukan? Mari kita bahas.
Definisi Virtual Advertising
Virtual Advertising adalah suatu strategi pemasaran menggunakan media virtual dan web. Nantinya materi pemasaran atau iklan tersebut, akan sering sobat temui di media sosial, aplikasi atau situs web.
Dengan banyaknya media virtual di sekitar kita saat ini, sudah sangat jelas bahwa ini menjadi strategi pemasaran yang sangat efektif.
Hal ini mendorong mencari peluang bisnis dengan caranya sendiri dan membuat startup yang bisa dikenal luas oleh masyarakat.
Kelebihan dan kekurangan Virtual Advertising
Memahami kelebihan dan kekurangan virtual advertising and marketing menjadi hal yang sangat penting. Sebab, sebagai pebisnis, setiap strategi advertising and marketing harus dilakukan berdasarkan knowledge dan riset, tidak asal-asalan. Lalu, apa saja kelebihan dan kekurangannya?
1. Kelebihan
– Hemat biaya
Dengan virtual advertising and marketing, saat kamu mencetak brosur, spanduk, kamu bisa melakukannya dengan biaya yang sedikit, bahkan free of charge! Iklan berbayar juga jauh lebih terjangkau biayanya.
– Jangkauan goal pasar lebih luas
Jangkauan konsumen yang ingin diperoleh juga tidak terbatas dengan virtual advertising and marketing. Semua pengguna media sosial atau web dapat melihat postingan yang kamu unggah.
Selain itu, juga bisa mengatur agar sebaran informasinya lebih tepat. Lebih tepatnya, pasarnya akan tepat.
– Meningkatkan eksistensi produk
Seringnya produk yang muncul pada platform media sosial dan web, maka akan mampu meningkatkan eksistensi produk serta branding.
Dengan adanya sistem pemasaran produk yang mudah dan cepatnya informasi yang tersebar, maka hal ini mampu memberikan jangkauan yang luas juga bagi para pelaku usaha.
– Advertising 24 jam nonstop
Dengan virtual advertising and marketing, maka promosi yang kamu lakukan, akan bertahan selamanya, selama masih terpasang pada platform tertentu. Jadi promosi selama 24 jam nonstop bukanlah keniscayaan.
2. Kekurangan
– Mudah ditiru
Plagiarisme (plagiat) sudah banyak sekali dan sudah tidak terhitung lagi jumlahnya. Hal ini karena tidak ada hukum pasti tentang plagiat ini.
Terkadang, beberapa bahan atau konten untuk iklan, atau bahkan idenya sendiri, bisa nyomot dari ‘konten’ orang lain.
– Terlalu bergantung pada teknologi
Tanpa adanya web kamu tidak akan bisa melakukan pemasaran secara virtual. Karena memang harus dilakukan secara on-line maka peran web tentu sangat penting. Kamu harus mempelajari virtual advertising and marketing secara intens.
– Membutuhkan pengalaman yang memadai
Membutuhkan pengalaman yang cukup, supaya produk yang sobat tawarkan dikenal dan diterima oleh calon konsumen.
Strategi Virtual Advertising
1. Menerapkan search engine marketing
Seek Engine Advertising (SEO) bertujuan untuk mengarahkan lebih banyak lalu lintas atau orang menuju ke situs internet kamu.
SEO ini menjadi sebuah metode untuk membuat postingan atau artikel di website online/weblog berada di posisi pertama mesin pencari Google. Dengan begitu, akan banyak orang yang terpapar saat menuliskan kata kunci tertentu saat surfing web.
2. Content material Advertising
Memiliki tujuan untuk menjangkau dan terhubung dengan konsumen melalui berbagai konten agar emblem dari bisnismu meningkat. Kamu dapat memberikan konten berupa artikel pada weblog, video, infografis dan lainnya.
3. Pay-per-Click on (PPC)
Strategi ini mengharuskan kamu membayar sejumlah biaya kepada penyedia iklan agar materi yang mau kamu sebar, selalu berada di hasil teratas saat calon pelanggan mencari key phrase tertentu sesuai produk kamu.
4. Viral Advertising
Cara pemasaran yang bisa kamu lakukan, buat se-kreatif mungkin agar orang-orang tertarik untuk membagikannya dengan luas.
Itulah pemaparan tentang Virtual Advertising. Tak heran, jika strategi ini menjadi andalan bagi para pelaku bisnis terutama bagi milenial dalam pengembangan bisnis mereka. Selain beberapa strategi tadi, kamu bisa juga menggunakan jasa dari perusahaan jasa yang mengurus urusan virtual advertising and marketing.